Sabtu, 21 Maret 2015

4 Cara Mencegah Ambeien

Ambeien atau hemoroid merupakan penyakit atau gangguan pada anus. Wasir dapat mengakibatkan pembengkakan pada bibir anus, bahkan disertai pendarahan. Hal tersebut tentu mengakibatkan ketidaknyamanan bagi penderitanya.

Menurut pakar kesehatan pencernaan dari Divisi Gastroenterologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM, Dr Ari Fahrial Syam, pola hidup masyarakat sekarang mungkin menyebabkan prevalensi wasir makin meningkat. Pola hidup yang dimaksud ialah kurang bergerak, makan kurang serat, atau kurang minum air.

Namun, seperti halnya penyakit pada umumnya, wasir sebenarnya dapat dicegah. Ari menuturkan beberapa hal yang dapat mencegah sakit wasir.

1. Usahakan buang air besar dengan lancar

Mengejan saat buang air akan mengakibatkan pembesaran pembuluh darah di anus (wasir). Buang air besar dengan lancar akan mengurangi kegiatan mengejan. Agar buang air lancar, kita perlu cukup minum air dan makan serat.

Serat bisa didapat dari sayur ataupun buah. Bisa juga berasal dari sereal atau agar-agar.

“Usus besar membutuhkan air dan serat untuk melakukan tugasnya dengan baik,” tutur Ari.

2. Banyak bergerak

Pola hidup kurang bergerak dapat meningkatkan risiko wasir. Karena itu, solusinya adalah lebih banyak bergerak. Usahakan untuk berolahraga 3-5 kali atau minimal 150 menit seminggu.

Selain itu, kurangi naik kendaraan untuk jarak yang masih mampu dijangkau dengan berjalan kaki.

3. Hindari terlalu banyak duduk

Duduk terlalu lama dapat menimbulkan tekanan pada anus sehingga memicu wasir. Karena itu, cobalah untuk tidak duduk saat melakukan kegiatan yang bisa dilakukan sambil berdiri, misalnya menelepon.

“Kalaupun pekerjaan Anda mengharuskan untuk banyak duduk, sering-seringlah menyempatkan berdiri, minimal 2 jam sekali,” saran Ari.

4. Hindari “keasyikan” di toilet

Gaya hidup orang sekarang yang tidak bisa lepas dari telepon cerdas (smartphone) sering kali terbawa hingga ke toilet. Padahal, “keasyikan” mengoperasikan telepon cerdas sambil duduk di toilet dapat meningkatkan risiko wasir.

Selain itu, membawa telepon cerdas ke toilet hanya akan menambah banyak bakteri yang menempel padanya. Maka dari itu, cobalah untuk tidak lagi berpikir menjadikan telepon cerdas sebagai teman buang air lagi.

Sumber: http://tokoobatherbal23.com/pengobatan-alami-ambeien/

Jumat, 20 Maret 2015

Pengertian Glaukoma

Glaukoma merupakan suatu kondisi yang membuat penderitanya mengalami gangguan penglihatan. Menurut Badan Kesehatan Dunia PBB atau WHO, glaukoma merupakan penyebab kebutaan kedua terbesar di seluruh dunia setelah katarak.

Penyebab glaukoma adalah meningkatnya tekanan di dalam mata (tekanan intraokular), baik akibat produksi cairan mata yang berlebihan, maupun akibat terhalangnya saluran pembuangan cairan tersebut. Tekanan ini dapat merusak serabut saraf retina atau jaringan saraf yang melapisi bagian belakang mata dan saraf optik yang menghubungkan mata ke otak juga. Hingga kini, belum jelas kenapa produksi cairan mata bisa berlebihan atau kenapa saluran pembuangannya bisa tersumbat.

Gejala glaukoma

Gejala-gejala glaukoma dapat berupa:
  • Nyeri pada mata
  • Sakit kepala
  • Melihat bayangan lingkaran di sekeliling cahaya lampu
  • Mata memerah
  • Mual atau muntah
  • Pandangan samar
  • Penglihatan yang makin menyempit hingga pada akhirnya tidak dapat melihat obyek sama sekali
Jenis glaukoma

Dua jenis glaukoma yang disebabkan oleh tekanan pada mata adalah glaukoma sudut terbuka dan sudut tertutup.

Glaukoma sudut terbuka adalah jenis glaukoma yang paling umum. Jenis ini juga disebut sebagai glaukoma kronis karena muncul dan berkembang secara perlahan-lahan. Glaukoma sudut tertutup jauh lebih jarang terjadi dan dikenal sebagai glaukoma akut karena terjadi secara tiba-tiba. Glaukoma sudut tertutup merupakan kondisi darurat karena dapat menyebabkan kebutaan permanen dengan cepat.

Faktor-faktor yang dapat memicu glaukoma adalah peradangan dan infeksi parah pada mata, penyakit yang mendasari seperti diabetes, serta efek samping dari penggunaan obat-obatan steroid. Selain itu, risiko glaukoma juga meningkat seiring dengan usia seseorang, terutama jika berada di atas 40 tahun.
Mendiagnosis adanya glaukoma

Karena glaukoma menyebabkan saraf optik terganggu, maka diagnosis akan fokus pada hal tersebut. Dokter mata akan memeriksa daya penglihatan pasien dan struktur bagian dalam mata. Sebuah prosedur untuk memeriksa tekanan mata juga akan dilakukan. Prosedur ini disebut tonometri. Dokter juga akan melakukan tes bidang visual untuk memeriksa apakah penglihatan tepi pasien telah berkurang.
Pengobatan glaukoma

Sangat penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter jika Anda mengalami penurunan daya lihat yang mungkin saja disebabkan oleh glaukoma. Kerusakan mata yang ditimbulkan oleh glaukoma tidak dapat diobati, namun tujuan pengobatan kondisi ini adalah untuk mengurangi tekanan intraokular pada mata dan mencegah meluasnya kerusakan pada mata. Secara umum, glaukoma bisa ditangani dengan obat tetes, obat-obatan yang diminum, terapi laser, serta prosedur operasi.

Rabu, 18 Maret 2015

Ciri-Ciri Kanker Lidah

Lidah merupakan salah satu dari lima panca indera yang dimiliki oleh manusia. Fungsi dari lidah itu sendiri sebagai indera pengecap rasa baik itu rasa dari makanan ataupun dari minuman. Lidah dibagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian depan untuk merasakan rasa manis dan asin, bagian pinggir untuk merasakan rasa asam dan asin, dan untuk bagian pangkal untuk merasakan rasa pahit.

Namun, bagaimana jika lidah tidak berfungsi sebagai mana mestinya. Dan salah satu penyakit lidah yang sangat memprihatinkan ialah kanker lidah. Kanker yang tergolong kepada oral cancer ini lebih banyak ditemui pada laki-laki ketimbang perempuan.

Gejala Kanker Lidah

Dan untuk lebih jelasnya lagi, ada gejala-gejala umum yang sering muncul pada seseorang yang mengidap penyakit kanker pada lidah. Gejala kanker lidah yang pertama ialah, lidah tidak bisa lagi untuk merasakan rasa dari setiap makanan ataupun minuman yang masuk kedalam tubuh, rasa gatal pada bagian lidah, dan bau mulut.

Dari sekian banyak gejala dari penyakit ini, ada satu gejala yang menjadi patokan ataupun penilaian, yaitu munculnya organ baru pada bagian lidah. Dan biasanya, organ tersebut hidup menumpang pada bagian atas lidah, yang apabila tersentuh akan menghasilkan rasa sakit yang luar biasa.
Ciri – Ciri Kanker Lidah

Semua gejala tersebut memang tidak pasti akan dialami oleh semua orang, karena gejala munculnya penyakit kanker pada lidah tiap orang akan berbeda. Apabila gejala diatas tidak muncul, maka untuk mengindikasi penyakit tersebut bisa dengan melihat ciri-ciri kanker lidah.

Ciri lidah yang sudah terjangkit sel kanker yang pertama ialah ketika makan atau minum merasakan kesulitan untuk menelan, kesulitan menggerakkan lidah ataupun rahang, lidah seperti mati rasa atau bahkan sampai kaku, merasa ada sesuatu hal yang mengganjal pada bagian tenggorokan, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Satu hal lagi yang perlu digaris bawahi, bahwa penyakit kanker lidah bisa menyebar ke organ, seperti mulut, pipi bagian dalam, dan juga bisa sampai menularkan pada paru-paru. Jadi, dengan mengetahui segala hal mengenai penyakit ini, diharapkan untuk lebih menjaga kesehatan, dan mulailah untuk hidup dengan cara yang baik, benar, serta sehat.

Selasa, 17 Maret 2015

Penyebab Kanker Kolon

Kanker Kolon adalah kanker yang terjadi pada kolon atau rektum. Kondisi ini juga dikenal sebagai kanker kolorektal. Kolon adalah bagian dari sistem pencernaan dimana sampah sisa metabolisme disimpan. Rektum adalah bagian ujung dari kolon yang melekat dengan anus. Kebanyakan kanker kolorektal pertama kali berkembang sebagai polip kolorektal jinak, yang merupakan tumor non-kanker yang tumbuh di dalam kolon atau rektum. Polip kolon terbentuk ketika terjadi kerusakan kromosom pada sel lapisan dalam dari kolon. Kromosom terdiri dari materi-materi genetik. Biasanya, kromosom yang sehat dapat mengendalikan pertumbuhan sel secara teratur. Namun, kerusakan kromosom menyebabkan proliferasi sel yang tidak terkendali, yang akan menimbulkan banyaknya polip. Seiring dengan berjalannya waktu, pada polip kolon yang jinak dapat terjadi kerusakan tambahan pada kromosom dan menjadi kanker. Kanker kolon adalah salah satu penyebab utama kanker baik pada pria dan wanita secara global.

Gejala
  • Perubahan frekuensi buang air kecil dan besar
  • Diare
  • Ingin buang air kecil tapi sudah tidak bisa keluar lagi
  • Perubahan ukuran dan bentuk feces
  • Feces keluar bercampur dengan darah dan lender
  • Feses berwarna kehitaman
  • Adanya rasa nyeri, mual dan muntah saat buang air besar
  • Adanya benjolan pada perut
  • Timbul gelembung udara pada air seni
  • Mengalami keputihan yang bau dan muncul lendir yang banyak
  • Mengalami penurunan berat badan
  • Nafsu makan berkurang atau hilang
  • Kekurangan sel darah merah dan zat besi (Anemia) sehingga wajah tampak pucat
  • Sering merasa capek
  • Kehilangan keseimbangan
Penyebab

Belum diketahui secara pasti mengenai penyebab kanker colon. Namun Yang jelas penyakit kanker colon tidak menular. Para peneliti telah sepakat bahwa ada faktor-faktor yang bisa meningkatkan resiko terkena kanker colon, diantaranya :
  • Berusia lanjut atau 50 tahun ke atas
  • Memiliki riwayat keluarga yang pernah terkena kanker colon
  • Gaya hidup yang tidak sehat atau jarang berolahraga
  • Mempunyai penyakit diabetes
  • Sering mengonsumsi alkohol
  • Sering merokok
  • Mengalami kelebihan berat badan atau kegemukan
  • Mengalami radang pada saluran pencernaan
  • Kelainan genetik
  • Pernah menderita penyakit yang sama setelah sembuh.
  • Memiliki masalah pada kanker usus
  • Makan makanan rendah serat dan tinggi lemak
  • Terapi radiasi untuk kanker
Diagnosa

Kanker colon memerlukan waktu bertahun-tahun untuk berkembang. Maka dari itu melakukan deteksi dini sangat penting untuk menghindari dan mencegah kanker ini.

Berikut ini adalah langkah-langkah deteksi dini melalui proses screening, yaitu :
  • Pemeriksaan rektal dengan jari (Digital Rectal Exam)
  • Pemeriksaan darah dalam tinja
  • Endoskopi
  • Pemeriksaan barium enema dengan double contrast
  • Virtual Colonoscopy
  • CAT Scan
  • Pemeriksaan kadar CEA (Carcino Embryonic Antigent) darah
  • Whole-body PET Scan Imaging
  • Pemeriksaan DNA Tinja

Senin, 16 Maret 2015

Cara Mengatasi Penyakit Jantung

Jantung adalah sebuah otot yang memompa darah ke seluruh tubuh. Dalam suatu serangan jantung (myocardial infarction), bagian dari otot jantung mati sewaktu tidak mendapatkan darah. Untuk tetap sehat, jantung membutuhkan oksigen dan zat-zat gizi lain yang dibawa oleh darah. Ini didapatkan melalui arteria (pembuluh darah) koroner, yang membungkus bagian luar jantung.


Tips Mencegah Penyakit Jantung

Agar terhindar dari penyakit jantung koroner, Anda dapat melakukan hal-hal berikut:
  • Pola makan sehat
    Hindari makanan yang banyak mengandung lemak atau yang mengandung kolesterol tinggi. Seafood memiliki kandungan kolesterol tinggi yang dapat membahayakan jantung. Kurangi menyantap makanan yang digoreng yang banyak mengandung lemak, sebaliknya makanan dapat diolah dengan cara direbus, dikukus atau dipanggang.
Sebisa mungkin, produk makanan yang kita makan rendah lemak atau tanpa lemak. Pilih susu, keju, mentega atau makanan lain yang rendah lemak. Menggoreng dengan menggunakan minyak zaitun memiliki kandungan lemak yang sedikit sehingga bisa menjadi pilihan bila harus mengolah makanan dengan cara digoreng.

Selain menghindari makanan berlemak, hindari juga makanan dengan kandungan gula tinggi seperti soft drink. Jangan pula tertalu banyak mengkonsumsi karbohidrat, karena dalam tubuh, karbohidrat akan dipecah menjadi lemak. Sebaliknya, konsumsi oat atau gandum yang dapat membantu menjaga jantung tetap sehat.
Jaga pola makan tidak berlebihan agar terhindar dari kegemukan, karena seseorang yang memiliki lingkar pinggang lebih dari 80 cm, berisiko lebih besar terkena penyakit ini.
  • Berhenti merokok
     Mengisap rokok sangat tidak baik untuk kesehatan jantung, maka segera hentikan kebiasaan ini agar jantung tetap sehat.
        
  • Hindari Stres
     Stres memang sangat sulit dihindari jika hidup di kota besar seperti Jakarta yang dikenal karena kemacetan dan kesibukannya. Saat seseorang mengalami stres, tubuhnya akan mengeluarkan hormon cortisol yang menyebabkan pembuluh darah menjadi kaku. Hormon norepinephrine akan diproduksi tubuh saat menderita stres, yang akan mengakibatkan naiknya tekanan darah. Maka, sangat baik bila Anda menghindari stres baik di kantor atau di rumah.
        
  • Hipertensi
     Problem hipertensi atau tekanan darah tinggi juga bisa menyebabkan penyakit jantung. Hipertensi dapat melukai dinding arteri dan memungkinkan kolesterol LDL memasuki saluran arteri dan meningkatkan penimbunan plak.
        
  • Obesitas
     Kelebihan berat atau obesitas meningkatkan tekanan darah tinggi dan ketidaknormalan lemak. Menghindari atau mengobati obesitas atau kegemukan adalah cara utama untuk menghindari diabetes. Diabetes mempercepat penyakit jantung koroner dan meningkatkan risiko serangan jantung.
        
  • Olahraga secara teratur
     Anda dapat melakukan kegiatan olahraga seperti berjalan kaki, jalan cepat, atau jogging. Kegiatan olahraga yang bukan bersifat kompetisi dan tidak terlalu berlebihan dapat menguatkan kerja jantung dan melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh.
        
  • Konsumsi antioksidan
     Polusi udara, asap kendaraan bermotor atau asap rokok menciptakan timbulnya radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas dapat menyebabkan bisul atau endapan pada pembuluh darah yang dapat menyebabkan penyumbatan. Untuk mengeluarkan kandungan radikal bebas dalam tubuh, perlu adanya antioksidan yang akan menangkap dan membuangnya. Antioksidan dapat diperoleh dari berbagai macam buah-buahan dan sayuran.    
  • Keturunan
    Seorang yang orang tua atau saudara kandungnya pernah mengalami serangan jantung sebelum usia 60 memiliki risiko lebih besar menderita penyakit ini. Karena itu, jika Anda memiliki kerabat yang pernah mengalami serangan jantung, sebaiknya Anda lebih berhati-hati dalam menjaga agar pola makan dan gaya hidup Anda dapat menunjang jantung sehat.
Mengatasi Penyakit Jantung

Jika Anda merasakan gejala awal penyakit jantung ataupun pernah mengalami serangan jantung ringan, jangan abaikan itu. Anda sangat membutuhkan penanganan dini oleh personel medis yang terlatih. Ini dapat menyelamatkan jantung dari kerusakan yang lebih parah dan bahkan dapat menghindari akibat yang lebih fatal seperti kematian.

Namun jika gejala serangan jantung mulai terjadi, sangat penting untuk segera mencari bantuan medis. Risiko kematian terbesar dari serangan jantung adalah dalam kurun waktu satu jam setelah terjadi serangan jantung. Perawatan yang cepat dan tepat dari tim medis dapat menyelamatkan otot jantung dari kerusakan yang tidak dapat diperbaiki. Semakin banyak otot jantung yang terselamatkan, semakin efektif jantung akan kembali memompa setelah serangan. Jangan menunda-nunda untuk mendapatkan bantuan medis karena merasa takut dianggap mengada-ada.

Bila telah terjadi penyumbatan, tindakan medis yang umumnya diambil adalah dengan pemasangan kateterisasi dan cincin yang menjaga agar pembuluh darah koroner tidak tersumbat. Tetapi, ada kemungkinan terjadi penyumbatan pada pembuluh lainnya.

Sabtu, 14 Maret 2015

Cara Mengatasi Migren

Penyebab migrain sangat beragam, mulai dari makanan hingga lingkungan. Efek dari berbagai penyebab itu berbeda-beda pada setiap individu, sehingga tidak semuanya harus dihindari. Paling tidak, ada beberapa hal yang harus diwaspadai.

"Bahkan pada individu yang sama, tidak selalu ada penyebab yang sama dan konsisten. Suatu saat cokelat memicu migrain, pada saat yang lain tidak," kata Larry Newman, MD, direktur Headache Institute di St. Luke's-Roosevelt Hospital Center.

Bagi yang sering mengalami migrain, Newman menganjurkan untuk membuat diary sakit kepala. Dari catatan tersebut, bisa diketahui apa saja yang bisa menyebabkan migrain pada seseorang.

Berikut ini adalah beberapa hal yang sering memicu migrain.


1. Makanan dan minuman

Menurut National Headache Foundation, makanan dan minuman yang bisa memicu migrain di antaranya adalah sebagai berikut:
  • Keju matang (seperti cheddar, emmentaler, stilton, brie dan camembret)
  • Cokelat
  • Makanan yang diasinkan, diasamkan atau difermentasikan
  • Krim asam
  • Kacang-kacangan dan selai kacang
  • Roti sourdough
  • Kismis, pepaya, plum merah
  • Buah-buahan beraroma sitrus
  • Kafein yang berlebihan
  • Alkohol
2. Menstruasi

Bagi kebanyakan perempuan, siklus menstruasi merupakan penyebab utama sakit kepala termasuk migrain. Biasanya serangan itu terjadi saat haid, atau beberapa hari sebelumnya. Anjloknya kadar esterogen pada masa-masa tersebut diduga merupakan pemicu utamanya. Oleh karena itu, hal yang sama juga dialami oleh perempuan menjelang masa menopause.

3. Lingkungan

Bagi sebagian orang, bau parfum yang menyengat bisa memicu migrain saat berada di tempat umum misalnya pusat perbelanjaan. Sebagian yang lain bisa mengalami migrain karena melihat lampu kerlap-kerlip, atau sorot sinar matahari dari sela-sela pepohonan saat mengemudi.

4. Stres

penyebab migrain yang paling umum bagaimanapun adalah stres, dan sebaliknya penderita migrain bisa menjadi sangat responsif secara emosional. Gelisah, khawatir, sedih, terkejut dan suasana hati yang tidak menentu dapat memicu pelepasan hormon tertentu yang menyebabkan migrain

 Cara Mengatasi Migrain  Tanpa Obat


Ada banyak obat dengan atau tanpa resep yang dapat membantu meringankan beberapa gejala migrain, tapi belum ada obat yang dapat menyembuhkan migrain. Namun ada cara mengatasi migrain tanpa minum obat. Apa saja?

Meski belum ada obat yang benar-benar dapat menyembuhkan migrain, tapi dengan melakukan perubahan kecil dalam diet dan gaya hidup Anda dapat mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan migrain.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi migrain tanpa minum obat:

1. Menghindari pemicu

Pemicu migrain antara lain rokok (nikotin dapat mempersempit pembuluh darah di otak), terlalu banyak berolahraga berat, stres, perubahan pola tidur, sakit kepala dan leher, masalah gigi, makanan tertentu, bau-bauan yang menyengat, cahaya dan menstuasi.

2. Perhatikan kadar gula darah

Penurunan kadar gula darah dapat memicu migrain karena mengarah pada glukosa yang dilepaskan ke dalam aliran darah, sehingga menyebabkan tekanan darah meningkat. Makan teratur setiap 4 jam dan jangan lebih dari 12 jam semalam tanpa makanan.

Pilih makanan dengan indeks glisemik rendah seperti buah-buahan dan sayuran, yogurt dan keju rendah lemak. Hindari makanan dengan GI tinggi seperti roti putih, kue kering, minuman manis dan permen.

3. Periksa asupan kafein

Terlalu banyak kafein dapat menyebabkan pembuluh darah di sekitar otak menjadi terlalu terbatas, yang dapat memicu migrain. Lebih dari 300 mg kafein sehari (3 cangkir kopi bubuk atau 5 cangkir instan) dapat menimbulkan masalah. Coba mengurangi atau beralih ke minuman tanpa kafein. Cokelat juga mengandung kafein.

4. Penyedap atau bahan tambahan pangan (BTP)

Banyak orang melaporkan sensitif dengan aditif makanan seperti monosodium glutamat (MSG), aspartam (pemanis buatan), tartrazine (pewarna kuning digunakan untuk warna minuman bersoda dan marzipan), Sulfit (ditemukan dalam anggur) dan natrium benzoat (ditemukan pada udang, margarin, minuman ringan dan permen).

5. Kunyah jahe

Mengunyah jahe dapat meringankan masalah mual dan pencernaan yang cenderung untuk menyertai gejala migrain. Jahe juga dapat memblokir efek dari prostaglandin, yaitu zat yang dapat menyebabkan peradangan pada pembuluh darah di otak dan memicu migrain.

6. Tingkatkan kadar serotonin

Studi telah menunjukkan rendahnya tingkat serotonin pada penderita migrain. Makanlah makanan kaya protein seperti ayam, kalkun, telur, produk susu, pisang, kurma, gandum, nasi, kacang-kacangan dan biji-bijian untuk meningkatkan kadar serotonin.

7. Minum air

Dehidrasi juga dapat memicu migrain. Jaringan di sekitar otak terdiri dari air, sehingga ketika kehilangan cairan jaringan tersebut akan menyusut, menyebabkan iritasi dan nyeri. Minum antara 1 dan 2 liter air sehari dapat mengurangi keparahan, durasi dan frekuensi serangan migrain.

8. Vitamin

5HTP digunakan untuk membuat serotonin sehingga dapat membantu untuk mengurangi kerentanan tubuh terhadap serangan migrain. Butterbur dan Coenzyme Q10 juga diyakini membantu mencegah migrain.

9. Makan makanan kaya magnesium

Kekurangan magnesium dapat menyebabkan berkurangnya aliran darah ke otak dan juga berkurangnya gula darah, yang keduanya berpengaruh terhadap serangan migrain. Makanan seperti sayuran hijau, tomat, kacang-kacangan, biji-bijian, gandum utuh, kentang, oat, kacang polong dan ektra khamir banyak mengandung magnesium.

10. Yoga

Yoga dapat membuat Anda tenang, mengurangi stres serta memudahkan sakit dan nyeri. Yoga juga dapat meringankan kekakuan pada leher dan bahu sehingga mencegah kambuhnya gejala migrain.

Ada 10  Alternatif lain untuk  mengatasi migrain yaitu :

1. Suntik Botox Juli tahun lalu, Food and Drug Administration (FDA) menyetujui penggunaan suntik botox untuk mengatasi migrain. Sejumlah bukti ilmiah membuktikan, suntikan yang lebih sering ditujukan untuk mengatasi keriput di wajah ini cukup efektif mengatasi migrain.

2. Terapi gen Menurut sebuah penelitian di Oxford University, faktor genetik menyebabkan 20 persen penderita migrain tidak bisa sembuh hanya dengan obat. Gen pemicu migrain ini dinamai Tresk dan diturunkan dari orangtua sehingga hanya bisa dihilangkan melalui terpai gen.

3. Aspirin Suntikan aspirin cair tampaknya akan menjadi terobosan baru untuk mengatasi migrain. Peneliti dari University of California telah membuktikan, penyuntikan aspirin langsung ke pembuluh darah bisa mengatasi migrain dengan lebih murah dan efektif.

4. Relaksasi Karena stres merupakan salah satu pemicu utama migrain, maka cara pengatasan paling mudah adalah mengistirahatkan pikiran dari urusan pekerjaan. Pergi berlibur adalah salah satu alternatif mengatasi migrain yang paling menyenangkan.

5. Stimulasi magnetik Transcranial Magnetic Stimulation adalah temuan baru berupa perangkat elektronik penghilang migrain. Ketika ditempelkan di kepala, alat ini akan menghasilkan medan magnetik yang mengurangi sensitivitas terhadap rasa nyeri di kepala.

6. Matikan ponsel Ada 2 alasan mengapa telepon seluler (ponsel) bisa memicu migrain, salah satunya membuat orang mudah stres karena klien atau atasan di tempat kerja bisa menghubungi sewaktu-waktu untuk membicarakan pekerjaan melalui alat tersebut. Alasan kedua adalah radiasi elektromagnetik yang bisa memicu migrain.

7. Olahraga Bagi sebagian orang, olahraga justru memicu migrain. Namun bagi kebanyakan orang, olahraga ringan yang tidak terlalu melelahkan cukup ampuh meredakan stres, melancarkan peredaran darah dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Semuanya itu bisa meringankan gejala migrain.

8. Batasi kafein Kelebihan kafein adalah salah satu pemicu migrain, sehingga tidak dianjurkan untuk minum lebih dari 5 cangkir kopi, teh atau minuman bersoda dalam sehari. Namun bagi yang sudah ketagihan kafein, berhenti minum kopi sama sekali juga bisa memicu migrain. Karena itu yang perlu diperhatikan adalah porsinya, tidak boleh berlebihan.

9. Terapi seks Khusus pada wanita, hubungan seks secara teratur bisa mengurangi risiko migrain. Hormon yang memberikan rasa nikmat saat bercinta, endorphin merupakan pereda nyeri alami yang diproduksi dalam jumlah besar setiap kali mencapai orgasme.

10. Konsumsi suplemen zat besi Anemia atau kurang darah bisa memicu migrain meski bukan termasuk salah satu faktor utama. Jika serangan migrain selalu menyertai gejala letih lesu, tidak ada salahnya memperbanyak suplemen atau makanan yang menganding zat besi seperti hati ayam dan sayuran hijau.

Sumber link: http://obattradisionalacemaxs.net/obat-tradisional-migren/

Kamis, 12 Maret 2015

Pantangan Makanan Penyakit Kanker Lambung

Penykit kanker adalah penyakit yang sangat berbahaya termasuk kanker lambung. Karena itulah adalah hal wajib bagi Anda untuk mengetahui makanan apa saja yang tidak boleh dikonsumsi yang dapat mengakibatkan semakin parahnya penyakit kanker lambung ini. Berikut ini adalah pantangan-pantangan kanker lambung yang harus Anda jauhi, diantaranya yaitu:

1. Sayur : tauge (meningkatkan daya tumbuh kanker), sawi putih, kangkung (mengurangi daya serap obat), cabai (meningkatkan aktivitas bawah sadar sehingga menghabiskan persediaan oksigen).

2. Buah : lengkeng, nangka (meningkatkan daya tumbuh kanker), nanas, anggur, durian, duku (mengandung alkohol).

3. Minuman : es (menghambat sirkulasi darah), alkohol (meningkatkan aktivitas bawah sadar), softdrink (karsinogen), kopi, coklat, susu (merangsang lendir dan membuat tubuh bersifat asam).

4. Seafood : udang, kerang, cumi2, kepiting (tinggi lemak).

5. Daging : kambing, sapi, kerbau, babi (berlemak dan membuat tubuh asam), ayam negeri, bebek, kalkun, burung (disuntik hormon pertumbuhan, berlemak), terutama kulit dan jerohan (tempat berkumpulnya racun-racun).

6. Makanan yang dipanggang, dibakar, dan digoreng dengan minyak jelantah atau sampai gosong. Makanan serta minuman yang mengandung pengawet, pewarna, perasa, dan zat-zat kimia buatan. Kesemuanya memicu kanker.

Nah itulah pantangan makanan yang tidak boleh Anda (penderita kanker lambung) konsumsi. Sebisa mungkin jauhilah makan-makan diatas. Semoga informasi yang diberikan di kesempatan kali ini bisa berguna bagi Anda yang membutuhkannya.

Sumber link: http://apotekacemaxs.com/obat-tradisional-kanker-lambung/